Sabtu, 19 Januari 2013

BAB 11


Ilmu Budaya Dasar
Bab 11
Manusia dan Harapan

Harapan harus berdasarkan kepercayaan, baik kepercayaan pada diri sendiri, maupun kepercayaan kepada Tuhan yang maha esa.Menurut Maslow sesuai dengan kodrat dan dorongan kebutuhan hidup itu maka manusia mempunyai harapan.
Sesuai dengan kodratnya harapan manusia atau kebutuhan manusia itu adalah :
1. Kelangsungan hidup.
2. Keamanan.
3. Hak dan kewajiban mencintai dan dicintai.
4. Diakui lingkungan.
5. Perwujudan cita-cita.
Kepercayaan adalah hal-hal yang berhubungan dengan pengakuan atau keyakinan akan kebenaran. Dr. Yuyun Suriasumantri dalam bukunya filsafat ilmu mengemukakan tiga teori tentang kebenaran :

1. Teori koherensi: suatu pernyataan dianggap benar bila pernyataan itu bersifat koheren atau konsisten dengan pernyataan – pernyataan sebelumnya yang dianggap benar. Misalnya setiap manusia pasti mati. Paul manusia. Paul pasti mati.

2. Teori Korespondensi: teori yang menyatakan bahwa suatu pernyataan benar bila materi pengetahuan yang dikandung penyataan itu berkorespondesni (berhubungan dengan) obyek yagn dituju oleh pernyataan tersebut.

3. Teori Pragmatis: Kebenaran suatu pernyataan diukur dengan kriteria apakah pernyataan tersebut bersifat fungsional dalam kehidupan praktis.
Dasar kepercayaan adalah kebenaran, sumber kebenaran adalah manusia. Kepercayaan itu dapat dibedakan atas :

1. Kepercayaan pada diri sendiri.
2. Kepercayaan pada orang lain.
3. Kepercayaan pada pemerintah.
4. Kepercayaan pada Tuhan.

BAB 10


Ilmu Budaya Dasar
Bab 10
Manusia dan Kegelisahan

Kegelisahan merupakan hal yang menggambarkan seseorang tidak tentram hati maupun perbuatannya, merasa khawatir, tidak tenang dalam tingkah lakunya, tidak sabar ataupun dalam kecemasan. Sigmund Freud ahli psikoanalisa berpendapat, bahwa ada tiga macam kecemasan yang menimpa manusia yaitu :

• Kecemasan Obyektif
Merupakan suatu pengalaman perasaan sebagai akibat pengamatan atau suatu bahaya dalam dunia luar. Bahaya adalah sikap keadaan dalam lingkungan seseorang yang mengancam untuk mencelakakannya.

• Kecemasan Neorotis
Kecemasan ini timbul karena pengamatan tentang bahaya dari naluriah.

• Kecemasan Moril

Kecemasan ini disebabkan karena pribadi seseorang.
Tiap pribadi memiliki bermacam-macam emosi antara lain: iri, dengki, marah, gelisah, cinta, rasa kurang.
Kata terasing berarti hal-hal yang berkenaan dengan tersisihkan dari pegaulan, terpencil atau terpisah dari yang lain. Yang menyebabkan orang berada dalam keterasingan ialah perilakunya yang tidak dapat diterima atau tidak dapat dibenarkan oleh masyarakat, atau kekurangan yang aa pada diri seseorang, sehingga ia tidak dapat atau sulit menyesuaikan diri dalam masyarakat.
Kesepian berasal dari kata sepi yang berarti sunyi atau lengang, sehingga kata kesepian berarti merasa sunyi atau lengang, tidak berteman. Ketidak pastian berasal dari kata tidak pasti artinya tidak menentu, tidak dapat ditentukan, tidak tahu, tanpa arah yang jelas, tanpa asal-usul yang jelas.
Beberapa sebab orang tak dapat berpikir dengan tidak pasti ialah :
1. Obsesi.
2. Phobia.
3. Kompulasi.
4. Hysteria.
5. Delusi.
6. Halusinasi.
7. Keadaan emosi.

BAB 9


Ilmu Budaya Dasar
Bab 9
Manusia dan Tanggung Jawab

Tanggungjawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Macam-macam Tanggungjawab :
1. Tanggungjawab terhadap diri sendiri.
2. Tanggungjawab terhadap Keluarga.
3. Tanggungjawab terhadap masyarakat
4. Tanggungjawab terhadap bangsa atau negara.
5. Tanggungjawab terhadap Tuhan.
Wujud tanggungjawab juga berupa pengabdian dan pengorbanan.
Pengabdian adalah perbuatan baik yang berupa pikiran, pendapat ataupun tenaga sebagai perwujudan kesetiaan, cinta kasih sayang, norma, atau satu ikatan dari semua itu dilakukan dengan ikhlas.

BAB 8


Ilmu Budaya Dasar
Bab 8
Manusia dan Pandangan Hidup

Pandangan hidup artinya pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, petunjuk hidup di dunia.
 Pandangan hidup berdasarkan asalnya terdiri dari 3 macam :
1. Pandangan hidup yang berasal dari agama yaitu pandangan hidup yang mutlak kebenarannya.
2. Pandangan hidup yang berupa ideology yang disesuaikan dengan kebudayaan dan norma yang terdapat pada suatu Negara.
3. Pandangan hidup hasil renungan yaitu pandangan hidup yang relatif kebenarannya.
Pandangan hidup pada dasarnya mempunyai unsur yaitu : cita-cita, kebajikan, usaha, keyakinan/kepercayaan. Cita-cita ialah apa yang diinginkan yang mungkin dapat dicapai dengan usaha atau perjuangan. Kebajikan atau kebaikan atau perbuatan yang mendatangkan kebaikan pada hakekatnya sama dengan perbuatan moral, perbuatan yagn sesuai dengan norma-norma agama dan etika. Usaha /perjuangan adalah kerja keras untuk mewujudkan cita-cita. Kerja keras itu dapat dilakukan dengan otak/ilmu maupun denan tenaga/jasmani, atau dengan kedua-duanya. Keyakinan/kepercayaan yang menjadi dasar pandangan hidup berasal dari akal atau kekuasaan Tuhan.
Langkah-langkah berpandangan hidup yang baik :
1. Mengenal.
2. Mengerti.
3. Menghayati.
4. Meyakini.
5. Mengabdi.


BAB 7


Ilmu Budaya Dasar
Bab 7
Manusia dan Keadilan

Keadilan menurut Aristoteles adalah kelayakan dalam tindakan manusia. Kelayakan diartikan sebagai titik tengah antara kedua ujung ekstrem yang terlalu banyak dan terlalu sedikit.
Macam-macam Keadilan :
- Keadilan legal atau keadilan moral.
- Keadilan distributive.
- Keadilan komutatif.
Kejujuran atau jujur artinya apa-apa yang dikatakan seseorang sesuai dengan hati nuraninya, apa yang dikatakan sesuai dengan kenyataan yang ada. Kenyataan yang ada itu adalah kenyataan yang benar-benar ada.
Kecurangan atau curang identik dengan ketidakjujuran atau tidak jujur, dan sama pula dengan licik, meskipun tidak serupa benar. Pembalasan ialah suatu reaksi atas perbuatan orang lain. Reaksi itu dapat berupa perbuatan yang serupa, perbuatan yang seimbang, tingkah laku yang serupa, tingkah laku yang seimbang.

BAB 6


Ilmu Budaya Dasar
Bab 6
Manusia dan Penderitaan

Penderitaan berasal dari kata derita.Kata derita berasal dari bahasa sanskerta dhra artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan akan dialami oleh semua orang, hal itu sudah merupakan “resiko” hidup.
Siksaan dapat diartikan sebagai siksaan badan atau jasmani, dan dapat juga berupa siksaan jiwa atau rohkhani. Penderitaan batin dalam ilmu psikologi dikenal sebagai kekalutan mental. Kekalutan mental dapat dirumuskan sebagai gangguan kejiawan akibat ketidakmampuan seseorang menghadapi persoalan yang harus diatasi sehingga yang bersngkutan bertingkah secara kurang wajar.
Penderitaan dikatakan sebagai kodrat manusia, artinya sudah menjadi konsekuensi manusia hidup, bahwa manusia hidup ditakdiran bukan hannya untuk bahagia, melainkan juga menderita.
Berdasarkan sebab-sebab timbulnya penderitaan, maka penderitaan manusia dapat di perinci sebagai berikut:
* Penderitaan yang menimpa manusia karena perbuatan buruk manusia dapat terjadi dalam hubungan sesama manusia dan hubungan sesama manusia dan hubungan manusia dengan sekitarnya. Perbuatan buruk manusia terhadap lingkungannya juga menyebabkan penderitaan manusia.
* Penderitaan manusia dapat juga terjadi akibat penyakit atau siksaan / azab Tuhan.
Trauma yang dialami diperlarutkan sehingga yang bersangkutan mengalami fustasi, yaitu tekanan batin akibat tidak tercapainya apa yang diinginkan. Agresi berupa kamarahan yang meluap-luap akibat emosi yang tak terkendali dan secara fisik berakibat mudah terjadi hypertensi atau tindakan sadis yang dapat membahayakan orang sekitarnya. Regresi adalah kembali pada pola perilaku yang primitive atau kekanak-kanakan. Fiksasi adalah peletakan pembatasan pada satu pola yang sama (tetap) misalnya dengan membisu. Proyeksi merupakan usaha melemparkan atau memproyeksikan kelemahan dan sikap-sikap sendiri yang negative kepada orang lain. Identifikasi adalah menyamakan diri dengan seseorang yang sukses dalam imaginasinya. Narsisme adalah self love yang berlebihan sehingga yang bersangkutan merasa dirinya lebih superior dari pada orang lain. Autisme ialah menutup diri secara total dari dunia riil, tidak mau berkomunikasi dengan orang lain, ia puas dengan fantasinya sendiri yang dapat menjurus ke sifat yang sinting.

BAB 5


Ilmu Budaya Dasar
Bab 5
Manusia dan Keindahan
Keindahan dalam arti luas :
1.      Keindahan Seni.
2.      Keindahan Alam.
3.      Keindahan Moral.
4.      Keindahan Intelektual.
Keindahan dalam arti estetik murni menyangkut pengalaman estetik seorang dalam hubungannya dengan segala sesuatu yang diserapnya.
* Nilai Ekstrinsik adalah sifat baik dari suatu benda sebagai alat atau sarana untuk sesuatu hal lainnya, yakni nilai yang bersifat sebagai alat atau membantu contohnya puisi, bentuk puisi yang terdiri dari bahasa, diksi, baris, sajak, irama, itu disebut nilai ekstrinsik.
* Nilai Intrinsik adalah sifat baik dari benda yang bersangkutan, atau sebagai suatu tujuan, ataupun demi kepentingan benda itu sendiri. Contohnya : pesan puisi yang ingin disampaikan kepada pembaca melalui puisi itu disebut nilai intrinsik .
Teori estetika keindahan adalah Jean M. Filo dalam bukunya ‘Current Concepts of Art’ dikelompokkan dalam tiga kelompok besar, yaitu :
1.      Kelompok yang berpendapat bahwa keindahan itu subjektif adanya.
Yakni karena manusianya menciptakan penilaian indah dan kurang indah dalam pikirannya sendiri. Barangkali pernah juga kita dengar pepatah “Des Gustibus Non Est Disputandum” selera keindahan tak bisa diperdebatkan.

2.      Kelompok yang berpendapat bahwa keindahan objektif adanya.
Yakni karena keindahan itu merupakan nilai yang intrinsik ada pada suatu objek, artinya seekor kupu-kupu memang lebih indah dari pada seekor lalat hijau.

3.      Kelompok yang berpendapat bahwa keindahan itu merupakan pertemuan antara yang subjektif dan yang objektif. Artinya kualitas keindahan itu baru ada apabila terjadi pertemuan antara subjek manusia dan objek substansi.

BAB 4


Ilmu Budaya Dasar
Bab 4
Manusia dan Cinta Kasih

Cinta memiliki tiga unsur yaitu:
-          Keterikatan.
-          Keintiman.
-          Kemesraan.

·         Macam-macam cinta :
1.   Cinta Ibadah.
2.      Cinta Syirik, yaitu mencintai Allah dan selain-Nya.
3.      Cinta Maksiat, yaitu cinta yang menyebabkan seseorang melaksanakan apa yang diharamkan Allah dan meninggalkan apa-apa yang diperintahkan-Nya.
4.      Cinta Tabiat, seperti cinta kepada diri sendiri, anak, keluarga, harta dan perkara lain yang dibolehkan.

Pengertian kasih sayang menurut kamus umum bahasa Indonesia karangan W.J.S. Porwadarminta adalah perasaan sayang, perasaan cinta atau perasaan suka kepada seseorang.
Kemesraan berasal dari kata dasar mesra, yang artinya perasaan simpati yang akrab Kemesraan ialah hubungan yang akrab baik antara pria dan wanita yang sedang dimabuk asmara maupun yang sudah berumah tangga.

BAB 3


Ilmu Budaya Dasar
Bab 3
Konsepsi Ilmu Budaya Dasar dalam Kesusastraan

Kesusastraan adalah semua yang berkaitan dengan tulisan yang indah. Sedang menurut arti istilah, kesusastraan atau sastra ialah cabang seni yang menggunakan bahasa sebagai medium.
Masalah sastra dan seni sangat erat hubungannya dengan ilmu budaya dasar, karena materi-materi yang diulas oleh ilmu budaya dasar ada yang berkaitan dengan sastra dan seni. Budaya Indonesia sangat menunjukkan adanya sastra dan seni didalamnya.


BAB 2


Ilmu Budaya Dasar
Bab 2
Manusia dan Kebudayaan

Manusia dan kebudayaan merupakan salah satu ikatan yang tak bisa dipisahkan dalam kehidupan ini. Manusia sebagai makhluk Tuhan yang paling sempurna menciptakan kebudayaan mereka sendiri dan melestarikannya secara turun menurun. Budaya tercipta dari kegiatan sehari hari dan juga dari kejadian – kejadian yang sudah diatur oleh Yang Maha Kuasa.

Hakekat manusia :
1.      Makhluk ciptaan Tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa sbg satu kesatuan yang utuh.
2.      Makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna.

7 unsur kebudayaan universal menurut C. Klukhon, yaitu :
-          Sistem realigi.
-          Sistem organisasi kemasyarakatan.
-          Sistem pengetahuan.
-          Sistem mata pencarian hidup.
-          Sistem tekhnologi dan peralatan.
-          Bahasa.
-          Kesenian.

Wujud kebudayaan dibagi menjadi tiga:

1. Gagasan(Wujud ideal)
Wujud ideal kebudayaan adalah kebudayaan yang berbentuk kumpulan ide- ide, gagasan, nilai-nilai, norma-norma, peraturan, dan sebagainya yang sifatnya abstrak; tidak dapat diraba atau disentuh.
2.    Aktivitas (tindakan)
Aktivitas adalah wujud kebudayaan sebagai suatu tindakan berpola dari manusia dalam masyarakat itu.
3.    Artefak (karya)
Artefak adalah wujud kebudayaan fisik yang berupa hasil dari aktivitas, perbuatan, dan karya semua manusia dalam masyarakat berupa benda-benda atau hal-hal yang dapat diraba, dilihat, dan didokumentasikan.

BAB 1


Ilmu Budaya Dasar
Bab 1
Tinjauan Manusia tentang Ilmu Budaya Dasar

Ilmu Budaya Dasar adalah salah satu mata kuliah yang membicarakan tentang nilai-nilai, tentang kebudayaan dan tentang berbagai macam masalah yang dihadapi manuia dalam hidupnya sehari-hari.

Secara singkat, setelah mendapat mata kuliah ini mahasiswa diharapkan memperlihatkan :
1.      Minat dan kebiasaan menyelidiki apa-apa yang terjadi disekitarnya dan di luar lingkungannya, menelaah apa yang dikerjakannya sendiri dan mengapa.
2.      Kesadaran akan pola-pola nilai yang dianutnya serta bagaimana hubungan nilai-nilai ini dengan cara hidupnya sehari-hari.
3.      Kerelaan memikirkan kembali dengan hati terbuka nilai-nilai yang dianutnya untuk mengetahui apakah dia secara berdiri sendiri dapat membenarkan nilai-nilai tersebut untuk dirinya sendiri.
4.      Keberanian moral untuk mempertahankan nilai-nilai yang dirasanya sudah dapat diterimanya dengan penuh tanggung jawab dan sebaliknya menolak nilai-nilai yang tidak dapat dibenarkan.
Tujuan Ilmu Budaya Dasar diharapkan dapat :
1.       Mengusahakan penajaman kepekaan mahasiswa terhadap lingkungan budaya.
2.       Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memperluas pandangan tentang masalah kemanusiaan dan budaya.
3.      Mengusahakan agar mahasiswa, sebagai calon pemimpin bangsa yang ahli dalam bidang disiplin masing-masing.
4.      Mengetahui wahana komunikasi para akademis agar merka mampu berdialog satu sama lain.
Pokok bahasan yang akan dikembangkan ialah :
1.      Manusia dan CInta Kasih
2.      Manusia dan Keindahan
3.      Manusia dan Penderitaan
4.      Manusia dan Keadilan
5.      Manusia dan Pandangan Hidup
6.      Manusia dan Tanggung Jawab
7.      Manusia dan Kegelisahan
8.      Manusia dan Harapan

Selasa, 15 Januari 2013

ME (portopholio)


My name is Valderami Ludji Nguru. You can call me, Amy. I come from Kupang. And it’s been  2 years I lived here, in Jakarta. There’s so many things about me.

Like I said before, I’m from Kupang and of course I was born in there. It’s August 4th 1992, I was come in my world and just get out from my mommy’s tummy. I grew up as a girl who always crying out when sees some strangers. But it’s all gone when I’m in Elementary School. I was went to Mercusuar Christian Elementary School to spent my 3 years of Awesomeness. Yeah actually, when I’m  in Elementary School I just changed be hmmmm a little bit ‘Tomboyish’ girl. I love playing Playstation,  in love with Naruto, can’t live without The Sims, and addict to some kind music which any of my friend can’t get it when I just singing or tell them about that song. Kinda weird you know. It's weird for a 13 years old- girl.

Day by day passed so fast and it’s my time to spent my another 3 years of Awesomeness at Mercusuar Christian High School. I’m a High School girl now. I changed a lot. I’m more girly than before and got a boyfriend for a first time but seriously, Naruto and the other things I wrote above doesn’t changed. It’s like they’re part of me. I’m in class Science 1 and enjoyed my high school life with my 23 classmate. I love them. Even they’re crazy, stupid, nerd, but I just  think how can I live without them? J
And someday we’re should apart. It’s time for us to be a college guy. Some of them going to Surabaya, Solo, Malang, Jakarta and some people choose to stay in Kupang. How about me? Of course, I choose to go to Jakarta.

And here I am! Being a psychology student of Gunadarma University. Being a psychologist is what I want. Actually, when I was kid I want to be a teacher, but day by day and myself grow old I think being a psychologist is the best. It means, I can teach, I can listen, I can understand, I can manage something that people can’t to, and so many.

Beside school, I work at Kids 19. It’s like an Event Organizer that organize an event about education and entertainment especially for kids. I work as a Usher. I love kids that’s why I love this job so much. If you curious too much about my profession and about me too, you can come  to Gandaria City or another mall in Jakarta. If you found a kids event held on there, and if you found a girl wore a uniform and dancing and singing like a crazy with the kids on the stage, it must be me J
Oke, I think this is about me. There’s so many, but I think you should come and know me directly. And sorry if my english bad. Hahahaa. See you. Jya-ne!